FALIHMEDIA.COM | PAMEKASAN – Hingga Minggu (8/6/2025), belum ditemukan laporan pasien terkonfirmasi Covid-19 dari puskesmas, klinik, maupun rumah sakit di wilayah Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur. Meski demikian, Dinas Kesehatan (Dinkes) Pamekasan tidak lengah dan terus meningkatkan kewaspadaan.
Kepala Dinkes Pamekasan, Saifudin, menyatakan bahwa seluruh fasilitas kesehatan di daerahnya telah disiagakan sebagai antisipasi potensi peningkatan kasus. Menurutnya, pelajaran dari pandemi sebelumnya menjadi dasar dalam memperkuat kesiapan sistem kesehatan.
“Kita sudah banyak belajar sejak awal kemunculan Covid-19. Saat ini, fasilitas kesehatan mulai dari tingkat dasar hingga lanjutan sudah dilengkapi sarana, prasarana, peralatan medis, serta SDM yang kompeten,” ujar Saifudin.
Pihak Dinkes juga aktif menyosialisasikan kewaspadaan kepada masyarakat melalui berbagai media sosial. Saifudin menekankan pentingnya menjaga protokol kesehatan untuk mencegah penularan virus, terutama karena Covid-19 menyerang saluran pernapasan.
Ia mengimbau masyarakat tetap waspada dengan menerapkan langkah-langkah pencegahan seperti menjaga jarak dari orang yang menunjukkan gejala, memakai masker, mencuci tangan secara teratur, dan menjaga daya tahan tubuh.
Sebagai langkah antisipatif di tingkat nasional, Kementerian Kesehatan RI telah menerbitkan Surat Edaran Nomor SR.03.01/C/1422/2025 terkait kewaspadaan terhadap peningkatan kasus Covid-19. Edaran ini dikeluarkan menyusul lonjakan kasus di beberapa negara Asia, seperti Thailand, Hong Kong, Malaysia, dan Singapura.