FALIHMEDIA.COM | SERANG – Kepolisian Sektor (Polsek) Ciputat Timur menunjukkan langkah progresif dalam pembinaan generasi muda dengan pendekatan edukatif dan humanis. Enam pelajar dari jenjang SMP dan SMA yang sebelumnya terlibat tawuran kini dibina secara intensif oleh jajaran Polsek Ciputat Timur, Sabtu (7/6/2025).
Kegiatan pembinaan ini dipimpin langsung oleh Iptu Kustam bersama Aiptu Eka Prihartono. Mereka memberikan pelatihan baris-berbaris sebagai bagian dari upaya menanamkan disiplin dan tanggung jawab kepada para siswa. Selain itu, materi pembekalan yang diberikan mencakup nilai nasionalisme, pentingnya menghormati orang tua, dan pemahaman tentang dampak negatif tawuran bagi masa depan.
“Kami tak sekadar menindak, tapi juga membimbing. Anak-anak ini aset bangsa yang harus diarahkan dengan pendekatan yang tepat,” tegas Iptu Kustam.
Program ini selaras dengan visi Polri dalam membentuk generasi muda yang siap menyongsong Indonesia Emas 2045. Melalui pembinaan karakter sejak dini, diharapkan para pelajar mampu tumbuh sebagai pribadi yang bertanggung jawab, cinta damai, dan berkontribusi positif dalam masyarakat.
Kapolsek Ciputat Timur menegaskan bahwa pendekatan preventif dan edukatif akan terus menjadi prioritas dalam menangani kenakalan remaja di wilayah hukumnya.
“Kami ingin masa depan anak-anak ini tetap cerah, meski sempat melakukan kesalahan. Kami percaya mereka bisa bangkit dan menjadi agen perubahan,” tuturnya.
Langkah ini mendapat sambutan positif dari pihak sekolah dan masyarakat, yang mengapresiasi kepolisian atas pendekatan pembinaan yang mengedepankan nilai-nilai kemanusiaan dan pendidikan.
