FALIHMEDIA.COM | SUMENEP – Dalam upaya meningkatkan kualitas pelayanan, Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Sumenep mengikuti penilaian pendahuluan calon pilot project Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) tahun 2025. Kegiatan ini berlangsung secara daring melalui Zoom Meeting pada Selasa (4/2/2025).
Kegiatan tersebut dihadiri oleh jajaran pimpinan serta Tim Pembangunan Zona Integritas (ZI) Kemenag Sumenep. Penilaian ini bertujuan untuk mengukur kesiapan satuan kerja dalam menerapkan reformasi birokrasi dan membangun tata kelola pemerintahan yang transparan serta akuntabel.
Kepala Kemenag Sumenep, Abdul Wasid, menegaskan bahwa partisipasi dalam penilaian ini merupakan wujud nyata komitmen pihaknya dalam menghadirkan pelayanan publik yang profesional dan bebas dari korupsi.
“Kami berkomitmen untuk membangun Zona Integritas menuju WBK agar pelayanan kepada masyarakat semakin prima dan transparan,” ujarnya.
Selama proses penilaian, Tim Penilaian Pendahuluan dari Kemenag RI melakukan verifikasi terhadap enam aspek utama, termasuk manajemen perubahan, tata laksana, penguatan akuntabilitas, pengawasan, serta peningkatan mutu layanan publik.
Tim ZI Kemenag Sumenep juga memaparkan berbagai inovasi serta program unggulan yang telah diterapkan guna mendukung pencapaian predikat WBK. Dengan partisipasi ini, diharapkan Kemenag Sumenep dapat semakin memperkuat implementasi Zona Integritas dan melangkah ke tahap berikutnya sebagai pilot project WBK 2025.