FALIHMEDIA.COM | SUMENEP – KH. Panji Taufiq, Ketua PCNU Sumenep, mengajak seluruh kaum santri untuk bersama-sama memperjuangkan kesejahteraan Kabupaten Sumenep. Beliau menegaskan bahwa tugas besar untuk memajukan Sumenep adalah tanggung jawab bersama kaum santri.
“Kesejahteraan Sumenep itu adalah tanggung jawab santri, maka marilah kaum santri bersama-sama barisan kita rapatkan, songsong abad ke dua Nahdlatul Ulama agar Sumenep kedepan menjadi lebih sejahtera,” ucapnya dalam sambutannya pada acara Hari Santri Nasional di Kabupaten Sumenep, Minggu (15/10/2023) pagi.
Beliau juga menggarisbawahi pentingnya perang melawan kemiskinan di Kabupaten Sumenep.
“Kemiskinan di Sumenep masih menempati posisi ke-3 tertinggi di Jawa Timur. Untuk itu, marilah kita bersama-sama kaum santri, bagaimana kita dapat memberantas kemiskinan, kita bantu pemerintah bagaimana mensejahterakan masyarakat,” tegasnya.
Dengan penuh keprihatinan, KH. Panji Taufiq mengingatkan bahwa meskipun Sumenep kaya akan potensi alam, namun angka kemiskinan masih tinggi.
“Kemerdekaan sudah kita raih, sudah panjang perjalanannya, tapi sampai saat ini khususnya di Sumenep, kemiskinan masih 18 persen sampai 19 persen, ini kontradiksi dengan Sumenep yang memang kaya potensi alamnya,” tandasnya.
Sambutan KH. Panji Taufiq menjadi panggilan keras bagi seluruh kaum santri untuk berjuang demi kesejahteraan Sumenep. Peringatan Santri Nasional di Sumenep tahun ini merupakan momen penting untuk merefleksikan peran santri dalam pembangunan dan kemakmuran daerah.