FALIHMEDIA.COM | SUMENEP – Pemerintah Desa (Pemdes) Galis bersama Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) dan masyarakat melakukan penanaman pohon cemara udang di tepi pantai Dusun Bara’ Lao’, Desa Galis, Kecamatan Giligenting, Kabupaten Sumenep, pada Jumat (31/12/2021). Penanaman ini bertujuan untuk meminimalisir terjadinya abrasi pantai dan kerusakan lingkungan.Kegiatan ini juga merupakan tindak lanjut dari kunjungan SKK Migas dan Medco Energi yang mendukung program penghijauan di pesisir pantai.
Kepala Desa Galis, Akhmad Safri Wiarda, menyatakan bahwa penanaman pohon cemara udang ini merupakan wujud kepedulian SKK Migas dan Medco Energi terhadap kelestarian lingkungan, terutama di Pulau Giligenting, yang rawan terhadap bencana alam seperti abrasi dan angin kencang yang dapat merusak pemukiman warga pesisir.
“Penanaman pohon ini sebagai upaya untuk menjaga lingkungan dan mencegah terjadinya bencana seperti abrasi pantai dan angin kencang yang dapat merusak rumah warga,” kata Akhmad Safri kepada Falihmedia.com.
Selain itu, Safri juga mengajak masyarakat, khususnya yang tinggal di pesisir pantai, untuk terus menjaga kebersihan lingkungan dan merawat pohon cemara udang yang telah ditanam.
“Pemerintah tidak akan bisa bekerja sendirian, perlu kerjasama masyarakat untuk menjaga kelestarian lingkungan,” tambahnya.
Dalam kegiatan ini, sebanyak 40 bibit pohon cemara udang ditanam di dua titik, yaitu Pantai Duko dan Pantai Nuko. Pohon cemara udang dipilih karena memiliki kemampuan untuk menyerap air, mengurangi dampak angin kencang, serta menjadi tempat berteduh bagi masyarakat.
Kedepannya, Pemdes Galis berencana untuk menanam total 100 bibit pohon cemara udang di sepanjang pesisir pantai Desa Galis, yang akan dilakukan secara bertahap.
“Kami bekerja sama dengan BPD dan masyarakat untuk memastikan keberlanjutan program penghijauan ini di Desa Galis,” ujar Safri.
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
