FALIHMEDIA.COM | SUMENEP – Antusiasme masyarakat Giligenting terlihat saat pelepasan jamaah umrah di Pelabuhan Desa Bringsang, Kecamatan Giligenting, Sumenep, pada Sabtu (30/9/2023). Tradisi ini menjadi momen penuh makna bagi warga setempat.
Sebelum keberangkatan ke Kota Sumenep, para jamaah umrah mengikuti doa bersama di Masjid Baiturrahmah, Dusun Julung Daja, Desa Galis, Giligenting. Doa dipimpin oleh Takmir Masjid Baiturrahmah, KH. Zuhdi Salim, yang juga merupakan Rois Surya MWC NU Giligenting.
“Sebelum mereka berangkat, kami gelar doa bersama agar Allah SWT memudahkan perjalanan dan menjaga keselamatan serta kesehatan selama di Tanah Suci,” jelas KH. Zuhdi Salim.
Pelepasan jamaah umrah maupun haji sudah menjadi tradisi masyarakat Giligenting yang dilakukan dengan penuh semangat. Kali ini, jamaah yang diberangkatkan berjumlah 17 orang, terdiri dari 6 pria dan 11 wanita.
“Jumlah yang mengantar sangat banyak, baik ke pelabuhan maupun hingga ke Kota Sumenep,” tambah KH. Zuhdi.
Ia juga berharap keberangkatan jamaah umrah ini menjadi jalan turunnya hidayah untuk masyarakat Giligenting.
“Semoga keberangkatan ini menjadi berkah, dan Allah SWT memberikan kita semua kesempatan untuk bisa berkunjung ke Tanah Suci di masa depan,” pungkasnya.
Tradisi pelepasan ini tidak hanya menjadi momen religius, tetapi juga menguatkan ikatan sosial dan keimanan masyarakat Giligenting.
