FALIHMEDIA.COM | SUMENEP – Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Sumenep mengadakan sosialisasi persiapan dan prosedur haji bagi Calon Jamaah Haji (CJH) tahun 2025. Acara ini berlangsung di Aula Al-Ikhlas pada Senin (23/12/2024) dan dihadiri oleh puluhan CJH dengan status cadangan.
Kepala Kemenag Sumenep, Abdul Wasid, menjelaskan bahwa calon jamaah haji cadangan memiliki peluang untuk berangkat jika terdapat kuota tambahan atau pembatalan dari jamaah utama. Namun, ia juga mengingatkan bahwa kemungkinan untuk tidak berangkat tetap ada.
“Calon jamaah cadangan harus memahami status keberangkatan mereka. Meski peluangnya ada, kesiapan fisik, mental, dan administrasi tetap harus diutamakan,” ujar Abdul Wasid dalam sambutannya.
Pada sosialisasi ini, peserta diberikan pembekalan penting mengenai prosedur administrasi haji, persiapan kesehatan, serta kesiapan mental dan spiritual. Hal ini bertujuan agar para calon jamaah dapat tetap optimis dan siap menjalani ibadah haji jika mendapatkan kesempatan berangkat.
“Meski status cadangan, kami berharap para CJH mempersiapkan diri sebaik mungkin. Pengetahuan dan kesiapan yang matang akan sangat membantu mereka dalam menjalankan ibadah haji,” tambahnya.
Melalui kegiatan ini, Abdul Wasid juga mengajak CJH untuk terus menjaga kesehatan fisik dan mental, mengingat ibadah haji memerlukan stamina prima dan ketenangan batin.
Sosialisasi ini menjadi langkah awal Kemenag Sumenep dalam mempersiapkan pelaksanaan ibadah haji 2025, sehingga baik jamaah utama maupun cadangan dapat memahami peran dan kewajibannya dengan lebih baik.
