Desa Galis Sumenep Produksi Paving Block Melalui BUMDes untuk Pembangunan Mandiri

Kepala Urusan Tata Usaha dan Umum (Kaur) Desa Galis, M. Rifa'i saat Melakukan Monitoring Proses produksi paving block di Desa Galis, Giligenting, Sumenep, sebagai langkah mendukung pembangunan mandiri melalui BUMDes (Foto: Abd. Rahman - KIM Konengan)

FALIHMEDIA.COM | SUMENEP – Pemerintah Desa (Pemdes) Galis, Kecamatan Giligenting, Kabupaten Sumenep, menjadi pelopor di wilayahnya dengan memanfaatkan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) untuk memproduksi paving block. Lokasi produksi ditempatkan di lahan kosong milik Kepala Desa Galis, H. Akhmad Safri Wiarda.

Langkah ini diambil untuk mendukung pembangunan di Desa Galis sekaligus meminimalkan ketergantungan pada paving block dari luar desa.

H. Akhmad Safri Wiarda menegaskan pentingnya peran desa dalam pembangunan nasional. Menurutnya, jika desa maju, maka perekonomian negara juga akan terdorong.

“BUMDes dapat menjadi alat bagi desa untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, salah satunya dengan memproduksi paving block secara mandiri,” ujar Safri kepada Falihmedia.com pada Senin (14/3/2022).

Safri menjelaskan bahwa bahan baku paving block sebagian besar masih diimpor dari luar kabupaten. Semen diperoleh secara lokal, sedangkan pasir hitam didatangkan dari Jawa menggunakan transportasi laut.

Saat ini, produksi paving block Desa Galis belum dipasarkan. Safri mengungkapkan bahwa hasil produksi masih dalam tahap pembelajaran dan akan diuji di laboratorium Universitas Wiraraja (Unija) untuk memastikan standar SNI.

“Kami masih dalam proses belajar. Nantinya, hasil produksi akan diuji di laboratorium untuk memastikan kualitasnya sesuai standar SNI. Selain itu, kami akan menyediakan berbagai model paving untuk memenuhi kebutuhan pasar,” jelasnya.

Safri menambahkan bahwa tenaga kerja yang terlibat dalam produksi saat ini berasal dari perangkat desa dan pekerja lepas. Ke depan, pihaknya berencana merekrut warga Desa Galis sebagai tenaga kerja tetap setelah hasil produksi lolos uji kualitas.

“Kami berharap dengan produksi ini, kebutuhan paving di Desa Galis dan Giligenting secara umum dapat terpenuhi. Selain itu, inisiatif seperti membangun taman desa juga dapat terlaksana tanpa bergantung sepenuhnya pada dana desa,” pungkas Safri.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *