FALIHMEDIA.COM – Dalam era teknologi yang semakin maju, banyak orang lebih sering membaca melalui layar ponsel daripada menggunakan media cetak. Namun, sebuah peneliti dari Macquarie University di Australia meninjau bahwa membaca melalui layar ponsel tidak seefektif seperti membaca di atas kertas.
Menurutnya orang yang membaca melalui layar ponsel lebih cenderung mengalami kelelahan mata dan kesulitan dalam memahami informasi secara mendalam dibandingkan dengan mereka yang membaca di atas kertas.
Salah satu faktor yang menjadi penyebabnya adalah cahaya biru yang dipancarkan oleh layar ponsel. Cahaya biru ini dapat mengganggu ritme alami tidur dan menyebabkan mata kering serta ketegangan mata. Selain itu, layar ponsel yang kecil juga dapat mempersulit pengguna dalam melihat detail teks dan mengikuti alur cerita secara keseluruhan.
Membaca di atas kertas memberikan pengalaman yang lebih nyata dan tidak mengganggu ritme alami tidur. Selain itu, kertas memberikan kenyamanan melalui permukaannya yang lembut dan tidak menimbulkan efek negatif pada kesehatan visual.
Meskipun begitu, para ilmuwan juga menyadari bahwa layar ponsel memiliki kelebihannya sendiri, seperti akses yang lebih mudah ke berbagai sumber informasi dan kemampuan interaktif seperti pencarian kata kunci. Oleh karena itu, saran mereka adalah untuk tetap memperhatikan kesehatan mata dan membatasi waktu membaca melalui layar ponsel.
Dalam upaya menciptakan keseimbangan, beberapa penerbit kini menawarkan versi cetak dari buku yang juga tersedia dalam bentuk digital. Hal ini memberikan fleksibilitas bagi pembaca dalam memilih metode baca yang sesuai dengan preferensi dan kenyamanan mereka.