FALIHMEDIA.COM | SUMENEP – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep baru saja mendirikan tugu keris monumental yang berlokasi di Desa Sendang, Kecamatan Pragaan, dekat perbatasan Sumenep–Pamekasan.
Dalam beberapa waktu terakhir, bilah keris raksasa sepanjang sekitar 12 meter telah secara resmi berdiri kokoh di atas pondasi tugu ini.
Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo, menyatakan bahwa pembangunan tugu keris ini bertujuan menegaskan Sumenep sebagai Kota Keris.
“Kita membangun tugu keris sebesar ini karena keris adalah identitas Sumenep. Kita memiliki empu terbanyak di dunia yang diakui secara resmi oleh UNESCO,” ujar Achmad Fauzi pada Senin (8/7/2024).
Menurut Bupati, tugu keris ini bukan hanya simbol julukan Sumenep tetapi juga penghargaan bagi para empu yang terus melestarikan warisan budaya.
“Ini juga sebagai penghargaan bagi para empu yang terus melestarikan warisan budaya hingga kini,” tutur Bupati.
Terletak di pintu masuk Kabupaten Sumenep, tugu keris ini juga direncanakan menjadi rest area. Selain itu, fasilitas pendukung akan membantu meningkatkan ekonomi masyarakat setempat.
“Kami juga akan mengembangkan UMKM warga setempat. Kami ingin ekonomi semua kalangan, mulai dari empu keris hingga pedagang, dapat terbantu,” kata Achmad Fauzi.
Pembangunan tugu keris ini ditargetkan selesai pada tahun 2024, dengan fasilitas pendukung yang siap dinikmati oleh masyarakat.