FALIHMEDIA.COM – Di tengah hiruk-pikuk jalanan kota, penjual kaki lima kerap menawarkan jeruk peras sebagai minuman segar pelepas dahaga. Namun siapa sangka, jeruk peras memiliki manfaat yang jauh lebih besar, baik untuk konsumen maupun para pedagangnya.
Bagi penjual kaki lima, jeruk peras bukan hanya produk minuman. Kandungan vitamin C yang tinggi menjadikan minuman ini primadona di tengah cuaca panas atau musim hujan. Selain menyegarkan, jeruk peras membantu meningkatkan daya tahan tubuh para pedagang yang harus berjibaku dengan polusi dan kelelahan.
“Jeruk peras membantu saya tetap fit. Saya minum setiap pagi sebelum jualan,” ungkap Budi, pedagang kaki lima di kawasan Pasar Senen.
Tak hanya itu, harga bahan baku yang relatif murah dan proses penyajiannya yang cepat menjadikan jeruk peras sebagai pilihan menguntungkan. Modal kecil, keuntungan lumayan itulah kunci bertahan di kerasnya persaingan usaha kaki lima.
Manfaat lainnya adalah meningkatnya interaksi dengan pelanggan. Minuman ini sering menjadi pemecah suasana yang membuat pelanggan betah berlama-lama di lapak dagangan. Selain menjual makanan, banyak pedagang kini sengaja menambahkan jeruk peras sebagai nilai tambah dalam pelayanan.
Fenomena ini membuktikan bahwa jeruk peras tidak sekadar minuman, tetapi juga strategi bertahan hidup bagi banyak pedagang kecil di perkotaan.