Kemenag Sumenep Gelar Diseminasi Moderasi Beragama bagi Guru PAI SD

Kepala Kantor Kemenag Sumenep Abdul Wasid saat Memberikan Sambutan di Acara Diseminasi Moderasi Beragama bagi Guru PAI SD yang Ditempatkan di Aula Kantor Kemenag Kabupaten Sumenep (Foto: Sumenepkab.go.id)

FALIHMEDIA.COM | SUMENEP  – Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Sumenep melalui Seksi Pendidikan Agama Islam (PAIS) bersama Kelompok Kerja Guru (KKG) Pendidikan Agama Islam (PAI) Sekolah Dasar (SD) mengadakan kegiatan Diseminasi Penguatan Moderasi Beragama bagi para guru Pendidikan Agama Islam (PAI) tingkat Sekolah Dasar (SD). Acara ini bertujuan untuk meningkatkan toleransi dan memperkuat pemahaman para guru mengenai konsep moderasi beragama, yang diharapkan dapat diterapkan dalam proses pembelajaran di sekolah dasar.

Kegiatan yang diselenggarakan di Aula Kantor Kemenag Kabupaten Sumenep ini dihadiri oleh Kepala Kantor Kemenag Sumenep, Kasi PAIS Kemenag Sumenep, Ketua KKG PAI SD, dan Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Sumenep.

“Moderasi beragama adalah kunci untuk menjaga kerukunan umat beragama. Para guru PAI memiliki peran strategis dalam menanamkan nilai-nilai toleransi dan moderasi kepada generasi muda. Melalui diseminasi ini, kami berharap para guru dapat mengintegrasikan prinsip-prinsip moderasi dalam kurikulum pendidikan agama Islam,” ujar Kepala Kantor Kemenag Sumenep Abdul Wasid dalam sambutannya, Selasa (28/5/2024).

Menurut Wasid, guru PAI SD akan menjadi teladan bagi peserta didik dalam mengamalkan nilai-nilai agama sehari-hari. Untuk itu, guru PAI SD harus benar-benar menjadi contoh yang baik selain mampu membimbing dalam memahami dan menghormati perbedaan, serta hidup rukun dan damai antar sesama.

“Kita perlu mengajarkan kepada anak-anak tentang pentingnya menghormati perbedaan dan hidup berdampingan secara damai. Guru PAI harus menjadi teladan dalam menunjukkan sikap moderat dan inklusif,” tegas Wasid.

Sementara itu, Narasumber yang berkompeten di bidang moderasi beragama, menyampaikan materi tentang konsep moderasi beragama, pentingnya moderasi beragama dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, serta strategi penerapan moderasi beragama dalam pembelajaran PAI SD.

“Moderasi beragama bukan berarti menghilangkan identitas agama, tetapi justru memperkaya dan memperkuat pemahaman kita terhadap agama,” kata  salah satu narasumber, Moh. Syamsul Arifin.

Di ketahui, kegiatan ini juga diberikan sesi Tanya jawab serta diskusi terhadap para peserta Diseminasi Moderasi Beragama bagi Guru PAI SD.

  Anda dapat menyiarkan ulang, menulis ulang, dan atau menyalin konten ini dengan mencantumkan sumber falihmedia.com

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon