Kemenag Sumenep dan GP Ansor Gelar Aksi Bersih di Tempat Ibadah untuk Jaga Lingkungan dan Kerukunan Umat Beragama

Kemenag Sumenep bersama GP Ansor dan masyarakat lintas agama gotong royong membersihkan area sekitar masjid, gereja, dan klenteng dalam aksi kebersihan lingkungan sebagai simbol kerukunan dan kepedulian bersama (Foto: Pemkab Sumenep)

FALIHMEDIA.COM | SUMENEP – Guna meningkatkan kesadaran akan pentingnya lingkungan bersih dan sehat, Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Sumenep menggandeng Pimpinan Cabang Gerakan Pemuda Ansor (PC GP Ansor) Sumenep, serta Pemerintah Desa Pabian, menggelar Aksi Umat Beragama yang bertajuk Lingkungan Bersih dan Sehat, Jum’at (23/8/2024).

Kegiatan berlangsung di tiga tempat ibadah berbeda di Kabupaten Sumenep, yakni Masjid Baitul Arham, Gereja Katolik Maria Gunung Karmel, dan Klenteng Pao Sian Lin Kong.

Kegiatan tersebut melibatkan berbagai elemen masyarakat dari berbagai latar belakang agama, dengan tujuan untuk mempererat kerukunan antarumat beragama melalui aksi nyata menjaga kebersihan dan kesehatan lingkungan.

Acara dimulai dengan gotong royong membersihkan area sekitar tempat ibadah. Di Masjid Baitul Arham, peserta membersihkan halaman dan tempat wudhu. Sementara, di Gereja Katolik Maria Gunung Karmel dan Klenteng Pao Sian Lin Kong membersihkan halamannya, yakni area parkir dan taman sekitar.

Kepala Kemenag Sumenep, Abdul Wasid mengatakan, bahwa kegiatan ini bukan hanya sekadar aksi bersih-bersih, tetapi juga sebagai bentuk nyata kerukunan dan kerja sama antar umat beragama di Kabupaten Sumenep.

“Dengan menjaga lingkungan, kita juga menjaga kesehatan dan keberlangsungan hidup kita bersama, sesuai dengan ajaran setiap agama yang ada,” ungkapnya.

Sementara Kepala Desa Pabian Zulfikar Ali Mustakim menambahkan bahwa kegiatan tersebut adalah bukti bahwa perbedaan agama bukanlah penghalang untuk bersatu dalam kebaikan.

“Kebersamaan ini menunjukkan bahwa kita semua memiliki tanggung jawab yang sama untuk menjaga bumi tempat kita hidup, tanpa memandang latar belakang agama,” imbuhya.

Aksi disambut positif oleh masyarakat setempat, ia berharap kegiatan serupa dapat terus dilakukan secara berkala untuk menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan di Kabupaten Sumenep.

Dengan terlaksananya kegiatan tersebut, diharapkan tumbuh kesadaran di kalangan masyarakat bahwa menjaga kebersihan lingkungan adalah tanggung jawab bersama, dan bahwa kerukunan antar umat beragama dapat diwujudkan melalui tindakan nyata demi kebaikan bersama.

  Anda dapat menyiarkan ulang, menulis ulang, dan atau menyalin konten ini dengan mencantumkan sumber falihmedia.com

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon