Kemenag Sumenep Adakan Pembekalan bagi Karu dan Karom Jamaah Haji

Ketua Regu (Karu) dan Ketua Rombongan (Karom) Jamaah Haji saat Mengikuti Pembekalan di Aula PLHUT Kantor Kementrian Agama (Kemenag) Kabupaten Sumenep (Foto: Sumenepkab.go.id)

FALIHMEDIA.COM | SUMENEP – Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, menggelar acara pembekalan bagi Ketua Regu (Karu) dan Ketua Rombongan (Karom) Jamaah Haji. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan, keterampilan, dan pemahaman yang mendalam tentang tugas dan tanggung jawab seorang Karu dan Karom dalam menjalankan ibadah haji.

Pembekalan yang diselenggarakan di Aula PLHUT Kantor Kemenag ini dilaksanakan sebagai persiapan menyambut Musim Haji tahun 1445 H/2024 M. Karu dan Karom memiliki peran penting dalam mendampingi dan membantu jamaah haji selama perjalanan ibadah haji di Tanah Suci.

Acara pembekalan ini diikuti oleh 110 orang yang terdiri dari 88 Karu dan 23 Karom yang telah terpilih. Mereka akan menjalani serangkaian pelatihan, simulasi, serta mendapatkan materi pembekalan yang disampaikan oleh pengurus haji dan para ahli dalam bidang haji.

Dalam pembekalan ini, para Karu dan Karom dibekali dengan pengetahuan tentang tata cara ibadah haji, manasik haji, pengaturan logistik dan keuangan, serta penanganan darurat dan keamanan. Mereka juga diberikan pemahaman mengenai tugas dan peran mereka dalam membantu jamaah haji menjalankan ibadah dengan lancar.

Kepala Kemenag Sumenep, H. Abdul Wasid, mengatakan bahwa tujuan dari pembekalan ini adalah untuk memastikan bahwa para Karu dan Karom mampu menjalankan tugas mereka dengan baik.

“Mereka diharapkan dapat memberikan pelayanan yang terbaik kepada jamaah haji, melindungi keselamatan mereka, dan memastikan kelancaran semua proses ibadah haji,” katanya, Rabu (22/5/2024).

Dengan adanya pembekalan yang komprehensif ini, tutur H. Abdul Wasid diharapkan karu dan karom Jamaah Haji dari Sumenep dapat menjalankan tugas dan tanggung jawab mereka dengan baik dan memberikan pengalaman haji yang nyaman dan aman bagi jamaah.

“Karu dan Karom memiliki peran penting dalam menyukseskan penyelenggaraan haji,” ujarnya.

“Oleh karena itu, mereka harus dibekali dengan pengetahuan dan keterampilan yang memadai,” tandasnya.

  Anda dapat menyiarkan ulang, menulis ulang, dan atau menyalin konten ini dengan mencantumkan sumber falihmedia.com

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon