FALIHMEDIA.COM | SUMENEP – Forum Pimpinan Kecamatan (Forpimka) Giligenting melaksanakan koordinasi intensif dengan pengelola Pembangkit Listrik Tenaga Diesel (PLTD) Giligenting guna membahas normalisasi mesin PLTD yang sebelumnya mengalami gangguan teknis.
Pertemuan yang dihadiri oleh Camat Giligenting, Kapolsek, dan Danramil ini menghasilkan kesepakatan untuk mempercepat perbaikan serta memastikan pemulihan pasokan listrik kepada masyarakat berjalan lancar. Dalam pertemuan tersebut, pihak PLTD memaparkan penyebab gangguan, antara lain kerusakan pada beberapa komponen vital mesin, dan menjelaskan langkah-langkah perbaikan yang telah dilakukan.
Forpimka Giligenting memberikan apresiasi atas respons cepat yang dilakukan PLTD dalam menangani masalah tersebut. Mereka juga menegaskan pentingnya pemeliharaan berkala untuk menghindari gangguan serupa di masa mendatang. Selain itu, Forpimka meminta agar informasi perbaikan disampaikan secara rutin kepada masyarakat untuk menjaga transparansi.
“Kami berharap proses normalisasi ini segera tuntas sehingga pasokan listrik kembali stabil,” ujar Camat Giligenting, Said, S.Sos.I., M.Si., kepada media, Sabtu (26/4/2025).
“Peran PLTD sangat vital bagi masyarakat, sehingga perawatan maksimal menjadi keharusan,” tambahnya.
Pihak PLTD Giligenting menyatakan komitmen penuh untuk menyelesaikan perbaikan hari ini, 26 April 2025. Mereka juga berjanji memperkuat komunikasi dengan masyarakat terkait perkembangan perbaikan.
Namun, Camat Said menginformasikan bahwa dalam pelaksanaan perbaikan pada tanggal 26 April 2025, pihak PLTD menemukan kendala teknis tambahan. Hal ini disampaikan melalui laporan langsung dari Aji, perwakilan PLN.
“Assalamualaikum Pak Camat, saya Aji dari PLN. Untuk tindak lanjut perbaikan di PLTD Giligenting sudah berjalan sesuai rencana. Namun, saat pemasangan rotor utama pada generator, ditemukan kotoran serpihan yang perlu dibersihkan untuk menghindari gangguan berulang,” jelas Aji.
Koordinasi ini menunjukkan sinergi positif antara Forpimka Giligenting dan pihak PLTD dalam menjaga stabilitas pasokan listrik. Ke depan, diharapkan koordinasi seperti ini dapat terus dilakukan secara rutin untuk memastikan operasional PLTD berjalan lebih optimal.