FALIHMEDIA.COM | SUMENEP – Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) bersama Unit Pengumpul Zakat (UPZ) se-Kabupaten Sumenep terus mendorong peningkatan kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam menyalurkan Zakat, Infak, dan Shodaqoh (ZIS). Upaya ini bertujuan untuk memperbesar penghimpunan dana ZIS yang nantinya akan dimanfaatkan demi kesejahteraan masyarakat.
“Kami berharap Baznas dan UPZ berkomitmen meningkatkan penghimpunan ZIS, baik melalui aparatur pemerintah maupun elemen masyarakat,” ujar Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo, saat membuka Rapat Koordinasi (Rakor) di Aula Potre Koneng Bappeda, Kamis (19/12/2024).
Rakor ini diharapkan dapat memperkuat sinergi antara Baznas dan UPZ dalam mengoptimalkan pengumpulan dan pendistribusian dana zakat. Selain itu, langkah ini juga bertujuan untuk meningkatkan pemahaman masyarakat, termasuk Aparatur Sipil Negara (ASN), mengenai pentingnya zakat sebagai solusi sosial dan ekonomi.
“Baznas harus memastikan pengelolaan dan pendistribusian ZIS dilakukan secara efektif, sehingga dana tersebut dapat membantu mengatasi masalah sosial dan ekonomi di Kabupaten Sumenep,” tambah Bupati.
Bupati Fauzi juga mendorong ASN dan masyarakat untuk mendukung program Baznas, baik dengan membayar zakat maupun menyosialisasikannya kepada orang lain.
“Pemanfaatan teknologi digital menjadi langkah strategis untuk mempermudah pembayaran zakat, sehingga proses penyaluran dapat berjalan lebih cepat dan tepat waktu,” katanya.
Sementara itu, Ketua Baznas Kabupaten Sumenep, Syukri, menegaskan komitmen lembaganya untuk terus meningkatkan kesadaran masyarakat dalam menyalurkan zakat melalui Baznas.
“Dana ZIS yang dikumpulkan memiliki dampak besar dalam membantu dan memberdayakan masyarakat, terutama di Kabupaten Sumenep,” jelasnya.
Dengan langkah kolaboratif ini, Baznas dan UPZ optimis dapat mendukung program pemberdayaan masyarakat sekaligus mewujudkan kesejahteraan sosial di Sumenep.