FALIHMEDIA.COM | SUMENEP – Kondisi jalan poros Bluto-Moncek di Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, semakin memprihatinkan. Terutama di wilayah Desa Karang Cempaka, jalan ini penuh lubang dan membahayakan pengguna, terutama pengendara sepeda motor. Ironisnya, jalan tersebut merupakan akses utama menuju rumah Wakil Bupati Sumenep.
Seorang warga Bluto, Jamila, mengungkapkan kekhawatirannya terhadap kondisi jalan yang bisa menyebabkan kecelakaan.
“Jangan tunggu ada korban jatuh dulu baru diperbaiki. Pemerintah harus bertindak cepat sesuai dengan slogan ‘Bismillah Melayani’,” ujar Jamila, yang juga seorang aktivis perempuan, Kamis (13/3/2025).
Keluhan masyarakat ini juga mendapat perhatian Ahmadi Yazid, anggota Komisi III DPRD Sumenep. Ia menilai kondisi jalan poros kecamatan seharusnya lebih baik dan tidak membahayakan pengguna jalan.
“Dari catatan kami, perbaikan jalan ini terakhir dilakukan di bagian barat sekitar tahun 2021, sementara wilayah timur belum tersentuh hingga sekarang,” ungkap politisi PKB dari Dapil II tersebut.
Ahmadi meminta Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Kabupaten Sumenep untuk memberikan perhatian serius terhadap jalan Bluto-Moncek.
“Kami memahami kendala anggaran, tetapi jangan sampai menunggu korban baru diperbaiki. Jalan ini harus menjadi prioritas,” tegasnya.
Masyarakat berharap pemerintah daerah segera merespons keluhan ini agar akses transportasi lebih aman dan nyaman bagi pengguna jalan.