FALIHMEDIA.COM – Isra Miraj adalah peristiwa penting yang diperingati umat Islam setiap tahunnya. Pada tahun 1446 Hijriah, Isra Miraj jatuh pada Senin, 27 Januari 2025. Peristiwa bersejarah ini melibatkan perjalanan luar biasa Nabi Muhammad SAW dari Masjidil Haram di Mekkah ke Masjidil Aqsa di Yerusalem (Isra) hingga perjalanan menuju langit ketujuh (Miraj) untuk menerima perintah salat lima waktu.
Makna Isra Miraj dalam Islam
Isra merupakan perjalanan malam Nabi Muhammad SAW dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsa menggunakan Buraq. Sedangkan Miraj adalah perjalanan dari bumi menuju Sidratul Muntaha di langit ketujuh. Sebelum perjalanan ini, Nabi Muhammad SAW menjalani pembersihan hati oleh malaikat sebagai persiapan spiritual.
Menurut ahli sejarah Islam, Isra Miraj terjadi pada malam 27 Rajab, tahun ke-10 kenabian. Berdasarkan kalender Hijriah Indonesia, malam Isra Miraj dimulai pada waktu Maghrib 26 Januari 2025.
Amalan Sunnah di Malam Isra Miraj
Malam 27 Rajab menjadi momen istimewa bagi umat Muslim untuk meningkatkan ibadah. Berikut amalan yang dapat dilakukan:
Berpuasa Rajab
Puasa sunnah di bulan Rajab sangat dianjurkan karena termasuk dalam bulan haram. Imam Al-Ghazali menyebutkan bahwa puasa dapat dilakukan di awal, pertengahan, atau akhir bulan, terutama pada hari Senin, Kamis, dan ayyaumul bidh (tanggal 13-15).
Salat Sunnah Malam 27 Rajab
Kaum Muslim dianjurkan menunaikan salat sunnah dua rakaat pada malam Isra Miraj. Salat ini disebut Lailatul Miraj dan dapat dilakukan sebanyak 12 rakaat dengan 6 kali salam.
Memperbanyak Istighfar
Bacalah doa sayyidul istighfar pagi dan sore hari untuk mendapatkan ampunan dan keberkahan.
Berikut bacaan doa sayyidul istigfar
اللَّهُمَّ أَنْتَ رَبِّي لَا إِلَهَ إِلَّا أَنْتَ خَلَقْتَنِي وَأَنَا عَبْدُكَ وَأَنَا عَلَى عَهْدِكَ وَوَعْدِكَ مَا اسْتَطَعْتُ أَعُوذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا صَنَعْتُ وَأَبُوءُ لَكَ بِنِعْمَتِكَ عَلَيَّ وَأَعْتَرِفُ بِذُنُوبِي فَاغْفِرْ لِي ذُنُوبِي إِنَّهُ لَا يَغْفِرُ الذُّنُوبَ إِلَّا أَنْتَ
“Ya Allah, Engkaulah Tuhanku. Tidak ada Tuhan selain Engkau. Engkau sudah menciptakanku, dan aku adalah hamba-Mu. Aku akan berusaha selalu ta’at kepada-Mu, sekuat tenagaku Yaa Allah. Aku berlindung kepada-Mu, dari keburukan yg kuperbuat. Kuakui segala nikmat yang Engkau berikan padaku, dan kuakui pula keburukan-keburukan dan dosa-dosaku. Maka ampunilah aku ya Allah. Sesungguhnya tidak ada yg bisa mengampuni dosa kecuali Engkau”.
Membaca Doa Malam 27 Rajab
Syekh Muhammad bin Abdullah al-Halabi menyebutkan bahwa doa di malam ini memiliki keistimewaan besar. Doa yang dipanjatkan dengan khusyuk dipercaya dapat mengabulkan kebutuhan dengan izin Allah.
Isra Miraj bukan hanya momentum mengenang perjalanan Nabi, tetapi juga kesempatan memperbanyak ibadah untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT.