FALIHMEDIA.COM | SUMENEP – Kontingen petanque Kabupaten Sumenep berencana melakukan evaluasi menyeluruh terhadap para atletnya setelah gagal meraih medali dalam Kejuaraan Antar Pelajar Tingkat Nasional di Sidoarjo.
Pelatih Federasi Olahraga Petanque Indonesia (FOPI) Sumenep, Feri Weldani, mengungkapkan bahwa dari empat tim yang dikirim, tidak satu pun berhasil membawa pulang medali.
“Target awal kami adalah meraih medali, tetapi kenyataannya kami harus pulang dengan tangan kosong,” ujar Feri, Selasa (11/3/2025).
Sebagai langkah perbaikan, evaluasi akan dilakukan untuk mengidentifikasi kelemahan para atlet, terutama dalam teknik bermain. Hal ini penting mengingat mereka akan segera menghadapi Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Timur 2025.
“Kami akan memperbaiki kekurangan yang terlihat selama kejuaraan kemarin, terutama dalam aspek teknis para atlet,” tambahnya.
Selain itu, Feri menegaskan bahwa seleksi akan dilakukan guna menentukan atlet yang layak mewakili Kabupaten Sumenep dalam ajang Porprov mendatang.