FALIHMEDIA.COM | SUMENEP – Festival Pesisir 3 yang digelar oleh Husky CNOOC Madura Limited (HCML) berlangsung meriah di Pantai Matahari, Desa Lobuk, Kecamatan Bluto, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur. Acara ini menjadi wadah pelestarian seni dan budaya sekaligus upaya penguatan ekonomi pesisir.
Bupati Sumenep, Dr. H. Achmad Fauzi Wongsojudo, menekankan pentingnya kolaborasi antara perusahaan seperti HCML dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) untuk melestarikan seni budaya, menjaga lingkungan, serta mendukung aspek kesehatan dan sosial masyarakat.
“Kami berharap perusahaan yang beroperasi di Sumenep, termasuk HCML, terus berkontribusi dalam mewujudkan aspirasi masyarakat,” ujar Bupati Fauzi dalam sambutannya, pada Sabtu malam (7/12/2024).
Bupati juga mengapresiasi pelaksanaan Festival Pesisir 3 di Pantai Matahari yang bertujuan memperkenalkan destinasi wisata ini ke kancah nasional dan internasional. Sebelumnya, kegiatan serupa digelar di Pulau Gili Iyang, Kecamatan Dungkek.
Festival Pesisir 3 tidak hanya menampilkan seni dan budaya, tetapi juga melibatkan pelaku UMKM lokal untuk meningkatkan perekonomian masyarakat Desa Lobuk. Bupati optimis kegiatan ini memberikan dampak positif bagi masyarakat pesisir, khususnya di sekitar Pantai Matahari.
“UMKM yang terlibat menunjukkan potensi ekonomi lokal yang dapat tumbuh melalui acara seperti ini,” tambahnya.
Acara tersebut dihadiri oleh sejumlah pejabat penting, termasuk Manager Regional Office and Relations HCML Hamim Tohari, Head of Site Relations HCML Ali Aliyuddin, Perwakilan SKK Migas Jabanusa Yustian Hakiki, perwakilan Kodim 0827, serta pimpinan OPD di lingkungan Pemkab Sumenep.
Festival ini menjadi cerminan kolaborasi yang baik antara Pemkab Sumenep, HCML, dan masyarakat untuk mendukung pelestarian budaya sekaligus memajukan ekonomi lokal.