Dorong Ekonomi Pesisir Sumenep, Poklahsar Nur Amanah Kembangkan Otak-Otak Bandeng

Proses pembuatan otak-otak bandeng oleh ibu-ibu Poklahsar Nur Amanah di Marengan Laok, Sumenep. Produk ini semakin diminati pasar berkat pembinaan Dinas Perikanan

FALIHMEDIA.COM | SUMENEP – Kelompok Pengolah dan Pemasar (Poklahsar) Nur Amanah di Desa Marengan Laok, Kecamatan Kalianget, terus berinovasi dengan mengolah ikan bandeng menjadi produk bernilai jual tinggi. Dengan dukungan dan pembinaan dari Dinas Perikanan Kabupaten Sumenep, kelompok ini berhasil memproduksi otak-otak bandeng yang semakin diminati pasar.

Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Sumenep, Agustiono Sulasno, menegaskan bahwa upaya pembinaan ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat pesisir.

“Dengan mengolah ikan bandeng menjadi otak-otak, nilai jualnya meningkat, daya simpan lebih lama, serta lebih praktis bagi konsumen,” ujarnya, Selasa (4/3/2025).

Marengan Laok memiliki garis pantai sekitar satu kilometer dan dikenal sebagai sentra tambak garam serta budidaya ikan bandeng. Melihat peluang besar ini, Poklahsar Nur Amanah berinisiatif mengolah ikan bandeng menjadi produk siap konsumsi guna meningkatkan perekonomian masyarakat setempat.

Ketua Poklahsar Nur Amanah, Nur Siti, mengungkapkan bahwa banyak ibu rumah tangga di desanya kini ikut serta dalam produksi otak-otak bandeng.

“Kami terdiri dari ibu-ibu rumah tangga, bahkan ada yang janda. Dengan adanya pembinaan dari Dinas Perikanan, kami bisa memperoleh keterampilan baru dan membantu perekonomian keluarga,” tuturnya.

Selain pelatihan keterampilan, Dinas Perikanan Kabupaten Sumenep juga memberikan pendampingan dalam proses perizinan serta pengurusan label halal guna memastikan produk yang dihasilkan memenuhi standar kualitas pasar.

Menurut Subadi, selaku analis dan perencana teknis dari Dinas Perikanan, sertifikasi ini penting agar produk otak-otak bandeng dari Marengan Laok dapat bersaing di pasar yang lebih luas.

Dinas Perikanan berharap olahan bandeng dari Marengan Laok dapat menjadi produk unggulan daerah.

“Kami akan terus mendukung dari sisi pelatihan, pemasaran, hingga sertifikasi agar produk ini semakin berkembang,” kata Agustiono.

Sumenep sendiri memiliki kekayaan pesisir yang luar biasa, dengan sumber daya laut melimpah dan keindahan wisata bahari yang menjanjikan. Pengembangan sektor perikanan dan produk olahan seperti otak-otak bandeng diharapkan dapat semakin memperkuat ekonomi masyarakat pesisir dan menjadikan Sumenep sebagai salah satu pusat industri perikanan di Jawa Timur.

  Anda dapat menyiarkan ulang, menulis ulang, dan atau menyalin konten ini dengan mencantumkan sumber falihmedia.com

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *