FALIHMEDIA.COM | SAMPANG – Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dispendukcapil) Kabupaten Sampang melaporkan bahwa sepanjang tahun 2024, sebanyak tujuh Warga Negara Asing (WNA) telah resmi berstatus sebagai penduduk Sampang.
Dispendukcapil Sampang, Merry Rosa Mulyanti, mengungkapkan bahwa dari tujuh WNA tersebut, lima orang memegang surat keterangan tempat tinggal tetap, sedangkan dua lainnya memiliki surat keterangan tempat tinggal terbatas yang masa berlakunya mengikuti izin tinggal dari imigrasi.
“Berbeda dengan KTP WNI yang berlaku seumur hidup, dokumen WNA mengikuti izin tinggal yang diterbitkan oleh imigrasi,” ujar Merry, Senin (30/12/2024).
WNA yang terdaftar berasal dari berbagai negara, termasuk Mesir, India, Yaman, Malaysia, dan Taiwan. Menurut Merry, WNA dengan status tinggal terbatas biasanya datang untuk bekerja, sedangkan mereka yang berstatus tinggal tetap umumnya sudah menikah dengan warga lokal.
“Sebagian besar yang memiliki izin tinggal tetap adalah mereka yang menikah dengan warga Sampang, sementara izin tinggal terbatas biasanya terkait pekerjaan,” tambahnya.
Untuk memastikan kehadiran WNA di wilayah Sampang sesuai aturan, Dispendukcapil bekerja sama dengan tim pengawas khusus. Tim ini terdiri dari berbagai instansi, termasuk Kejaksaan, Kepolisian, Kodim, Dishub, Kecamatan, dan Bakesbangpol.
“Pengawasan dilakukan secara terpadu untuk menjaga ketertiban administrasi kependudukan dan memastikan semua WNA mematuhi peraturan yang berlaku,” tegas Merry.
Langkah proaktif ini merupakan bagian dari komitmen Pemkab Sampang dalam mengelola administrasi kependudukan secara tertib dan transparan.
“Dengan pengawasan yang ketat, pemerintah berharap WNA yang tinggal di Sampang dapat berkontribusi positif bagi masyarakat setempat,” pungkasnya.
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
