FALIHMEDIA.COM | SUMENEP – Kisah seorang penumpang pesawat Embraer 190 Azerbaijan Airlines J2-8243 yang selamat dari kecelakaan menghebohkan media sosial. Dalam video yang beredar, penumpang pria tersebut terlihat tidak mengalami luka serius meski pesawat hancur dan terpotong.
Sebelum pesawat jatuh, pria yang identitasnya dirahasiakan ini merekam suasana kabin. Masker oksigen sudah keluar, dan bagian atap kabin terlihat rusak. Sambil merekam, ia melafalkan takbir “Allahu Akbar” dan syahadat “Asyhadu ‘Alla Ilaaha Illallah Waasyhadu Anna Muhammadarasulullah.”
Setelah kecelakaan, video kedua menunjukkan pria tersebut berjalan di sekitar potongan ekor pesawat yang selamat dari kebakaran. Meski wajahnya tampak memar, ia tetap terlihat kuat dan terus melantunkan zikir.
“Pria ini bersiap menghadapi kematian dengan syahadat, namun Allah menyelamatkannya,” demikian kutipan yang viral di media sosial X.
Kecelakaan tragis ini menewaskan 38 orang, seperti yang disampaikan oleh Wakil Perdana Menteri Kazakhstan, Qanat Bozymbaev. Pesawat yang mengangkut 69 orang itu jatuh di dekat Kota Aktau pada Rabu (25/12/2024). Sebagian besar korban tewas hangus terbakar, membuat identifikasi menjadi sulit.
Sebanyak 29 korban lainnya dirawat di rumah sakit, termasuk dua anak-anak.
“Dari 29 korban selamat, 11 dalam kondisi kritis namun stabil, sementara sisanya mengalami luka serius sedang,” ungkap Bozymbaev.
Kantor berita Vesti melaporkan bahwa sebagian besar korban selamat berada di bagian ekor pesawat yang tidak terbakar. Bagian ini terpisah dari puing utama dan tetap utuh, memberikan kesempatan lebih besar bagi penumpangnya untuk bertahan hidup.