FALIHMEDIA.COM | SUMENEP – Satuan Polisi Lalu Lintas (Satlantas) Polres Sumenep, Madura, Jawa Timur menggelar acara “Ngopi Bareng” dengan para pengemudi Ojek Online (Ojol) di Poslantas Jalan Trunojoyo. Acara ini dipimpin oleh Kasat Lantas Polres Sumenep, AKP A. Nasution, S.H., M.H., bersama KBO Lantas, KRI, dan Kanit Dikyasa.
Dalam kegiatan tersebut, para pengemudi Ojol berbagi pengalaman dan berdiskusi mengenai tantangan yang mereka hadapi saat berkendara di jalan raya. Kasat Lantas AKP Nasution memberikan tips keselamatan kepada para driver Ojol, menekankan pentingnya mematuhi peraturan lalu lintas dan menggunakan helm SNI bagi pengemudi maupun penumpang.
“Para driver Ojol harus selalu berhati-hati dan mengutamakan keselamatan. Penggunaan helm SNI adalah kewajiban yang tidak bisa ditawar,” ujar AKP Nasution pada Jumat (5/7/2024).
AKP Nasution juga menegaskan bahwa helm berstandar SNI dapat melindungi pengendara dari benturan fatal dalam kecelakaan.
“Selain helm, kelengkapan kendaraan juga menjadi perhatian utama,” tegasnya.
AKP Nasution menekankan bahwa penumpang yang tidak mau memakai helm harus diarahkan dan dipastikan mengenakan helm sebelum perjalanan dilanjutkan.
“Bagi para penumpang yang tidak mau memakai helm harus diarahkan dan diberi pengertian tentang pentingnya menggunakan helm saat berkendara,” tuturnya.
Acara ini juga menjadi kesempatan untuk mengingatkan para pengemudi Ojol agar tidak menggunakan smartphone saat berkendara dan menghindari merokok di jalan. Hal ini demi keselamatan diri sendiri dan pengguna jalan lainnya.
Selama tiga bulan terakhir, Satlantas Polres Sumenep berhasil menurunkan angka kecelakaan lalu lintas.
“Kami berharap para Ojol bisa menjadi pelopor keselamatan di jalan dan membantu menekan angka kecelakaan,” tambah AKP Nasution.
Ketua Ojol Sumenep, Saufik Mahmudi, menyoroti tantangan yang sering dihadapi, seperti penumpang yang kerap melepas helm di tengah perjalanan.
“Melalui himbauan ini, semoga masyarakat semakin menyadari pentingnya penggunaan helm demi keselamatan bersama,” katanya.
Mahmudi juga menegaskan komitmen komunitas Ojol Sumenep untuk mendukung upaya Satlantas dalam menekan angka kecelakaan lalu lintas.
“Kami siap menjadi pelopor keselamatan berkendara di wilayah hukum Polres Sumenep,” pungkasnya.
Acara ini bukan hanya sekedar ngopi bersama, tetapi juga sebagai bentuk edukasi dan peningkatan kesadaran akan pentingnya keselamatan berkendara. Kolaborasi antara kepolisian dan komunitas Ojol diharapkan dapat menjaga keamanan dan ketertiban lalu lintas di Sumenep.
