FALIHMEDIA.COM | JAKARTA – Presiden Joko Widodo resmi melantik menteri-menteri baru hasil reshuffle kabinet di Istana Negara. Perombakan ini melibatkan posisi penting di beberapa kementerian strategis.
Dalam reshuffle ini, Supratman Andi Agtas, politikus dari Partai Gerindra, ditunjuk menggantikan Yasonna H. Laoly sebagai Menteri Hukum dan HAM. Sementara itu, posisi Menteri ESDM yang sebelumnya dijabat oleh Arifin Tasrif kini diisi oleh Bahlil Lahadalia, yang sebelumnya menjabat sebagai Menteri Investasi.
Rosan Roeslani, mantan Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN), ditunjuk untuk mengisi posisi Menteri Investasi yang ditinggalkan oleh Bahlil. Selain itu, Angga Raka Prabowo diangkat sebagai Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika.
Pelantikan ini dipimpin langsung oleh Presiden Jokowi, yang juga memimpin pengambilan sumpah jabatan.
Yasonna Laoly, yang sebelumnya menjabat sebagai Menkumham, dikenal sebagai kader dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP). Sementara itu, Arifin Tasrif, meskipun bukan kader partai, dikenal sebagai menteri yang dekat dengan PDIP.
Kabar mengenai reshuffle kabinet ini telah mencuat sejak tiga pekan lalu. Selain tiga menteri yang digantikan, ada juga spekulasi mengenai perubahan di posisi Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan yang saat ini dipegang oleh Siti Nurbaya dari Partai Nasdem. Posisi ini sebelumnya dikabarkan akan digantikan oleh Raja Juli Antoni dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI), namun hal itu tidak terjadi.
Koordinator Staf Khusus Presiden, Ari Dwipayana, menjelaskan bahwa perombakan kabinet ini dilakukan untuk memastikan transisi pemerintahan berjalan dengan lancar dan efektif.
“Pengangkatan Menteri, Wakil Menteri, dan Kepala Badan ini penting untuk mendukung transisi pemerintahan agar berjalan dengan baik, lancar, dan efektif,” ujar Ari, dilansir Rmol.id, Senin (19/8/2024).
