PKBM Saunggaling Cabang Giligenting Gelar Pelatihan Pembuatan Abon Ikan Tongkol untuk Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat

Pelatihan pembuatan abon ikan tongkol oleh PKBM Saunggaling Cabang Giligenting untuk meningkatkan keterampilan dan perekonomian masyarakat pesisir Sumenep (Foto: Fauzi)

FALIHMEDIA.COM | SUMENEP – Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Saunggaling Cabang Giligenting, Kabupaten Sumenep, menggelar pelatihan pembuatan abon ikan tongkol sebagai bagian dari upaya pemberdayaan ekonomi masyarakat pesisir. Pelatihan yang berlangsung di Giligenting, diikuti oleh puluhan ibu-ibu warga belajar dari program kejar paket B dan C.

Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan masyarakat dalam memanfaatkan sumber daya alam yang melimpah di sekitar mereka, khususnya ikan tongkol, menjadi produk bernilai ekonomi. Ikan tongkol yang selama ini hanya dimanfaatkan sebagai bahan konsumsi sehari-hari, kini bisa diproses menjadi abon yang tahan lama dan mudah dipasarkan.

Kepala PKBM Saunggaling Cabang Giligenting, Moh. Waris Ilyas, menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari program pemberdayaan yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat pesisir.

“Kami ingin masyarakat di Giligenting tidak hanya bergantung pada hasil tangkapan ikan, tetapi juga bisa mengolah hasil laut menjadi produk yang memiliki nilai jual tinggi,” ujarnya, Jumat (13/12/2024).

Pelatihan pembuatan abon ikan tongkol ini menghadirkan narasumber dari tutor, yang memberikan pemahaman tentang teknik-teknik dasar dalam pembuatan abon yang berkualitas. Mulai dari pemilihan ikan tongkol yang segar, cara memproses ikan hingga menjadi abon, hingga pengemasan yang menarik untuk pasar. Para peserta diajarkan cara membuat abon yang enak dan higienis.

Selain memberikan keterampilan baru, pelatihan ini juga dimaksudkan untuk membuka peluang usaha baru bagi masyarakat. Dalam kegiatan ini, peserta juga diberikan pelatihan mengenai manajemen usaha kecil, termasuk cara memulai dan mengelola usaha abon ikan tongkol di tingkat rumah tangga.

Salah satu warga belajar, Lina Susanti, mengungkapkan kegembiraannya setelah mengikuti pelatihan ini.

“Saya senang bisa belajar cara membuat abon ikan tongkol yang praktis dan bisa dijadikan usaha sampingan. Semoga pelatihan ini dapat meningkatkan penghasilan keluarga,” ujarnya dengan antusias.

Diharapkan, ke depan produk abon ikan tongkol yang dihasilkan dari pelatihan ini tidak hanya dapat memenuhi kebutuhan lokal, tetapi juga mampu menembus pasar yang lebih luas, bahkan ke luar daerah. Dengan pemberdayaan ini, PKBM Saunggaling Cabang Giligenting berharap dapat menciptakan peluang ekonomi baru yang bermanfaat bagi masyarakat pesisir.

Acara pelatihan ini juga di hadiri oleh semua pengurus dan tutor PKBM Saunggaling Cabang Giligenting serta Operator dan pengurus Saunggaling pusat.

Exit mobile version