Kronologi Terjadinya Kebakaran di Pasar Tradisional Tangsi Giligenting

PASAR TANGSI KEBAKARAN
FALIHMEDIA.COM | GILIGENTING – Sebuah kebakaran yang melanda Pasar tradisional Tangsi di Dusun Julung Daja, Desa Galis, Kecamatan Giligenting, Kabupaten Sumenep menimbulkan kepanikan di antara para pedagang dan warga sekitar.
 
Menurut saksi mata, Enji (33) menuturkan bahwa pihaknya melihat kobaran api dari arah barat pom mini yang berada di dekat kios milik Nyi Atik.
 
“Api cepat berkobar, menyulut kios tersebut yang di dalamnya banyak berisi kain, baju, dan mesin jahit,” katanya. Selasa (19/12/2023).
 
Saat api mulai membesar, tutur Enji pihaknya segera meminta bantuan orang-orang di sekitar untuk bergotong-royong memadamkan api dan memindahkan pom mini yang berada tidak jauh dari titik api.
 
“Saya langsung bergegas meminta tolong, sembari berusaha memadamkan api,” tuturnya.
 
Sementara itu, saksi lain, Husen (70), menyaksikan kepulan asap tebal berasal dari kios di pinggir jalan.
 
“Saat kejadian saya hanya melihat kepulan asap tebal dari pinggiran kios,” ucapnya.
 
Meskipun tidak mengetahui secara pasti titik api, kata Husen pihaknya mengaku panik karena api sudah membesar dan merembet ke arah kios lainnya.
 
“Saya langsung panik, karna takut menyebar ke kios-kios lainnya, apalagi melihat api yang sudah membesar,” katanya.
 
Pasalnya, Kios milik Saudari Dini menjadi titik awal api yang kemudian merembet ke kios milik Nyi Atik dan kemudian ke kios milik Saudari Dinda yang terletak di sebelah timur.
 
“Saya mendengar suara seperti hujan gerimis di atas atap kios dan suara percikan kabel sebelum diteriaki orang bahwa ada kebakaran,” terang Dinda.
 
“Kemudian saya segera keluar dan melihat kobaran api dari arah barat kios, dan saya langsung berteriak meminta tolong,” jelasnya.
 
Meski tidak ada korban jiwa, kerugian materiil diperkirakan mencapai Rp. 85.000.000,-.
 
Di ketahui Kios milik Nyi Atik yang terbuat dari papan triplek menjadi korban utama karena cepat terbakar.
 
Sementara itu, pihak Kepolisian dari Sektor Giligenting masih melakukan penyelidikan untuk mengetahui penyebab pasti kebakaran tersebut.
 
“Kami masih melakukan penyelidikan untuk mengetahui penyebab pasti terjadinya kebakaran ini,” ujar Bhabinkamtibmas Desa Galis, Bripka Medy Kurniawan, SH kepada Falihmedia.com.
 
Atas peristiwa ini, warga dan pedagang di sekitar Pasar Tangsi berharap agar kejadian ini dapat menjadi peringatan bagi pihak berwenang untuk meningkatkan sistem keamanan dan pencegahan kebakaran di pasar tersebut.
Exit mobile version