Gadis Cantik Tekuni Jualan Es Taal Khas Sumenep, dengan Omset 3 Juta

Fifi Penjual Es Ta'al Saat Melayani Para Pembeli (Foto: Abdul Hadi KIM Darma Bhakti)

FALIHMEDIA.COM | SUMENEP – Es Ta’al Tangguli merupakan minuman khas Kabupaten Sumenep, Jawa Timur. Es Ta’al mampu melepaskan dahaga serta menyegarkan yang pas diminum saat istirahat kerja, Es Ta’al ini hanya ada di Kabupaten Sumenep dan tidak ada di daerah lainnya. Bahan dasarnya Es Ta’al dari buah siwalan.

Minuman Es Ta’al Tangguli ini, tak kalah dengan minuman yang tersedia di bar-bar elit.

Minuman Es Ta’al disajikan dengan cara dipotong kecil-kecil, sedangkan pemanisnya sendiri juga dibuat dari air siwalan yang dikenal oleh masyarakat Sumenep dengan gula merah yang dicairkan (tangguli), sedikit santan kelapa dan es batu.

Untuk mendapatkan minuman Es Ta’al Tangguli ini tidak sulit. Bagi masyarakat kota Sumenep atau para wisatawan datang saja ke simpang 3 Jalan Imam Bonjol atau depan Kantor Pegadaian Pamolokan.

Disana akan dilayani oleh 2 wanita cantik yang ramah dan murah senyum, yang buka setiap hari dari pukul 09.00 WIB sampai malam.

Minuman yang banyak mengandung manfaat bagi kesehatan tubuh ini, satu gelas plastik besar hanya dipatok Rp.8.000,-.

Usaha minuman Es Ta’al Tangguli yang sudah dibuka sejak 7 bulan lalu, ucap Fifi banyak penggemarnya. Pembeli perlu sabar antri ketika pembeli ramai. Terutama pada jam-jam istirahat kerja siang.

“Kalau lagi ramai, omzet bisa mencapai Rp.3 juta setiap hari. Kalau sepi minimal Rp1 juta, mas,” terang Fifi salah satu pelayan Es Ta’al.

Selain itu, jelas Fifi pihaknya juga menyediakan lain yang juga menggunakan bahan pemanis dari gula merah cair.

“Kami tidak hanya menyediakan Es Ta’al, ada juga es cincau yang bahan pemanisnya juga menggunakan gula merah,” tandas Fifi.

Diketahui, minuman segar dan menyehatkan ini juga diberi sedikit susu agar penikmatnya tambah nikmat.

Exit mobile version