FALIHMEDIA.COM | SUMENEP – Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo, memberikan peringatan keras kepada seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sumenep terkait integritas dan perilaku. Dalam peringatan Hari Anti Korupsi Sedunia 2024 yang digelar di Hotel Muzdalifah Sumenep.
Bupati Fauzi menegaskan bahwa ASN yang terlibat dalam pelanggaran hukum, seperti judi, perselingkuhan, atau penyalahgunaan narkoba, tidak akan mendapatkan toleransi.
“ASN seharusnya menjadi panutan bagi masyarakat. Jika ada yang terbukti melakukan pelanggaran seperti judi online, perselingkuhan, atau penggunaan narkoba, mereka tidak pantas menyandang status abdi negara,” tegasnya, Senin (23/12/2024).
Fauzi menjelaskan, pihaknya telah bekerja sama dengan Inspektorat dan Badan Kepegawaian Daerah (BKD) untuk memperketat pengawasan terhadap perilaku ASN. Menurutnya, perilaku menyimpang dari ASN dapat merusak reputasi pemerintah, mengganggu kinerja, dan menurunkan produktivitas.
“Tidak ada kompromi dalam kasus seperti ini. Jika ada yang terbukti melanggar, sanksi tegas mulai dari teguran keras hingga pemberhentian tidak hormat akan diberikan,” ujar Fauzi.
Ia juga mengingatkan bahwa ASN wajib menjaga moralitas, baik dalam pekerjaan maupun kehidupan pribadi, serta fokus pada tugas melayani masyarakat dengan penuh integritas dan profesionalisme.
“Kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah sangat bergantung pada integritas ASN. Hindari segala perbuatan yang dapat merugikan diri sendiri maupun instansi,” imbuhnya.
Bupati Fauzi menutup pesannya dengan mengajak ASN untuk menjadikan peringatan ini sebagai motivasi dalam meningkatkan kinerja, serta terus menjaga kepercayaan publik terhadap pemerintah daerah.